Lewati ke konten 
Agar return tidak terjadi, Penjual/pengirim harus mengetahui cara-cara untuk melakukan pencegahan. Berikut adalah cara-cara yang bisa Penjual/pengirim terapkan :
- Pengemasan paket yang Aman dan Sesuai
Pastikan paket yang dikirimkan dikemas dengan aman dan sesuai dengan standar pengiriman. Gunakan bahan kemasan yang kokoh dan aman untuk melindungi barang dari kerusakan selama perjalanan. Perhatikan juga petunjuk pengemasan yang diberikan oleh Everpro untuk memastikan paket memenuhi persyaratan pengiriman. - Pengecekan dan Validasi Pesanan sebelum Pengiriman
Sebelum mengirimkan paket, pastikan untuk melakukan pengecekan pesanan penerima dengan teliti. Periksa kembali barang yang telah dipesan oleh penerima dan pastikan semuanya sesuai dengan pesanan yang penerima inginkan. Validasi juga bahwa penerima benar memesan dan ingin menerima paketnya. Hindari kesalahan yang dapat menyebabkan penerima menolak paket atau mengembalikannya sebagai paket return. - Perhatikan Data Penerima dengan Teliti
Pastikan untuk selalu memeriksa data penerima dengan teliti sebelum mengirimkan paket. Validasi kembali bahwa nama penerima dikenali di lingkungan alamat penerima, dan nomor telepon aktif atau terhubung dengan whatsapp. Mintalah penerima untuk memberikan informasi alamat yang lengkap, termasuk nomor rumah, kode pos, RT RW, nama jalan, dan patokan khusus lainnya jika diperlukan. Hal ini akan membantu mengurangi risiko paket kembali karena alamat yang tidak lengkap atau salah. - Gunakan Tracking/Pelacakan Pengiriman
Manfaatkan layanan pelacakan pengiriman yang disediakan oleh Everpro untuk memantau perjalanan paket. Dengan memantau status pengiriman secara aktif, Penjual/pengirim dapat mengidentifikasi masalah pengiriman sebelum menjadi return. Jika ada kendala dalam pengiriman, segera hubungi Everpro untuk mencari solusi yang cepat dan tepat. - Komunikasi yang Efektif dengan Penerima
Berikan informasi yang jelas kepada penerima tentang status pengiriman barangnya. Berikan nomor pelacakan dan estimasi waktu kedatangan paket sehingga mereka dapat mempersiapkan diri untuk menerima pengiriman dengan baik. Selain itu, informasikan untuk selalu menghubungi Penjual/pengirim jika terjadi masalah atau perubahan dalam pengiriman.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, Penjual/pengirim dapat mengurangi risiko return. Dengan demikian, Penjual/pengirim tidak hanya menjaga kepuasan pihak penerima namun juga memastikan efisiensi dalam proses pengiriman paket.
