10 Jenis Contoh E Commerce Di Indonesia, Yuk, Intip Daftarnya!

Tahukah Anda bahwa contoh e commerce memiliki jenis yang berbeda? Yuk, langsung simak saja artikel ini hingga tuntas.

Supaya lebih memahami seputar contoh e commerce yang populer saat ini serta dapat memilih platform jual beli online terbaik bagi bisnis Anda.

Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam membangun toko online untuk bisa membuat pelanggan merasa nyaman.

Kenyamanan pelanggan saat menggunakan platform tersebut, dapat menjadikan transaksi jual beli online lebih aman bagi kedua belah pihak.

Jenis Contoh E-Commerce Indonesia

Everpro
Sumber: unsplash.com

Pada umumnya terdapat jenis contoh e-commerce yang banyak menerapkan B2C, B2B, C2C, dan C2B. Yuk, simak 4 jenis e-commerce yang perlu Anda ketahui:

  • Business to Consumer (B2C)

B2C merupakan perusahaan e-commerce yang menjual produk atau jasa kepada seorang konsumen. Sebagai contohnya yaitu brand kosmetik atau fashion menjual produknya kepada Anda sebagai target konsumen.

  • Business to Business (B2B)

B2B yaitu perusahaan yang menawarkan suatu jasa maupun produk kepada perusahaan lainnya. Misalkan, seperti perusahaan layanan software menjualnya kepada perusahaan yang membutuhkan produk tersebut.

  • Consumer to Consumer (C2C)

C2C adalah saat seorang pelanggan melakukan transaksi jual beli online dengan pelanggan lainnya. Sebagai contoh, seller barang thrift dari barang koleksi pribadinya atau seller yang menawarkan benda-benda antik.

  • Consumer to Business (C2B)

C2C adalah ketika seorang pelanggan menjual produk atau jasa kepada perusahaan. Nah, contohnya seperti seorang influencer pada salah satu media sosial yang bisa termasuk ke dalam jenis e-commerce ini.

Baca juga: Penjelasan Lengkap Tentang Ecommerce, Baca Disini!

Aplikasi E Commerce Berbasis Android dan iOS

Everpro
Sumber: unsplash.com

Perkembangan teknologi informasi, membuat masyarakat lebih banyak mengakses aplikasi e commerce berbasis android dan iOS dalam beraktivitas belanja online.

Hal ini menjadi pilihan, sebab menawarkan kemudahan dalam satu genggaman saja. Di bawah ini, contoh e-commerce yang ada di Indonesia.

  • Tokopedia

Tokopedia menempati posisi pertama dengan pengunjung sebanyak 135 juta. Menurut ecommerceIQ survei, alasan Tokopedia memiliki banyak pengunjung karena menyediakan beragam produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

  • Shopee

Berkantor pusat di Singapura, Shopee menempati posisi kedua setelah Tokopedia. Rata-rata pengunjung sebanyak 127 juta yang memiliki minat terhadap produk kecantikan, fashion, dan peralatan rumah tangga dengan harga yang terjangkau.

  • Bukalapak

Berdiri sejak 2010 dengan misi sebagai lapak online bagi pelaku UMKM di Indonesia, Bukalapak menempati posisi ketiga. Jumlah pengunjung mencapai 34 juta serta memiliki sekitar 6 juta merchant dari berbagai produk.

  • Lazada

Memiliki 30 juta pengunjung setiap bulannya, Lazada sebagai platform jual beli online dengan reputasi yang baik. Kategori unggulan yang banyak peminatnya yaitu fashion dan elektronik. Bahkan pengikut Lazada di Facebook sebanyak 31 juta.

  • Blibli

Blibli merupakan salah satu perusahaan milik Djarum Group dengan reputasi baik dan otentik. Setiap bulannya ada 19 juta pengunjung yang tertarik pada produk fashion, elektronik, dan makanan. Berdasarkan data, ada 16 ribu toko mitra yang tersebar di 300 kota.

  • Bhinneka

Hadir pada tahun 1999 sebagai toko online menjual produk elektronik, kini Bhinneka menyediakan produk otomotif hingga produk keperluan bisnis. Rata-rata pengunjung yaitu 6 juta yang dapat membantu kebutuhan industri bisnis B2B.

  • Orami

Total pengunjung mencapai 5,3 juta per bulan yang memiliki target audiens para orang tua dan ibu hamil. Orami menyediakan kategori mulai dari peralatan kamar bayi, perawatan bayi dan anak, mainan, produk ibu hamil juga menyusui, dan sebagainya.

  • Ralali

Ralali jenis B2B dengan total pengunjung 4,4 juta per bulannya. Menyediakan layanan bagi pebisnis melalui fitur layanan logistik, penghubung brand dan distributor, bantuan modal, permintaan harga, dan lainnya. Produknya meliputi bahan bangunan, peralatan kantor, dan masih banyak lagi.

  • JD.ID

Beroperasi pada bulan November 2015, saat ini JD.ID memiliki 4 juta pengunjung setiap bulan dan menempati posisi ke sembilan. Berdasarkan data survei, platform ini menarik sebab menyediakan barang otentik dan bebas biaya pengiriman.

  • Zalora

Zalora memiliki modal bisnis inventory yang menyediakan produk kecantikan hingga fashion lebih dari 500 brand lokal terbaik hingga internasional. Menempati posisi ke sepuluh dengan Total banyak pengunjung 2 juta setiap bulan.

  • Evermos

Evermos adalah platform social commerce berbasis syariah yang yang menjembatani antara brand lokal dan reseller atau dropship untuk menjual produk-produk terbaik asli buatan Indonesia.

Memiliki sebuah tujuan untuk pemberdayaan ekonomi umat dan membantu UMKM agar dapat bersaing di pasar, Evermos membangun sebuah ekosistem yang dapat membangun kolaborasi antara brand dengan reseller dan konsumen.

Baca juga: Yuk, Simak! Pengenalan Internet Marketing Bagi Pebisnis Pemula

Demikian penjelasan mengenai informasi contoh e commerce, semoga bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari referensi. Nantikan artikel berkualitas lainnya dari Everpro ya! Pastinya selalu memberikan manfaat bagi perkembangan bisnis Anda.

Selain itu, nikmati kemudahan dengan pengiriman paket melalui aplikasi Everpro yang menyediakan 15+ ekspedisi, pick up paket, GRATIS biaya return, pencairan dana COD 1 hari, akses laporan aktivitas penjualan, sekali transaksi bisa kirim ke banyak lokasi.

Yuk, Daftarkan bisnis Anda bersama Everpro sekarang juga!

Picture of Nazma Fitria
Nazma Fitria
Nazma Fitria adalah seorang SEO Content Writer di blog Everpro dengan menulis artikel berbagai category seperti jasa ekspedisi, tips bisnis/usaha, glosarium pengiriman dan digital marketing.
Share:
Everpro

Yuk, Dapatkan Promo dan Penawaran Istimewa dari Berbagai Layanan Everpro untuk Tingkatkan Bisnismu! 

Artikel Lainnya
15 Contoh Usaha Kecil Kecilan di Rumah

Banyak orang yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan yang mudah dijalankan. Contoh usaha kecil kecilan di rumah bisa jadi inspirasi karena modalnya lebih sedikit. Merintis usaha