Kalau kamu seorang pebisnis online atau internet marketer (IMERS) yang ingin jualan lewat Facebook, memahami istilah-istilah dalam Facebook Ads itu penting banget.
Kenapa? Karena Facebook Ads punya banyak fitur, metrik, dan strategi yang fungsinya bisa kamu pakai untuk mengoptimalkan iklan sesuai kebutuhan bisnis.
Mulai dari istilah untuk masing-masing tujuan iklan, strategi bidding, budgeting, analisa data, analisis kompetitor, sampai istilah untuk optimasi performa iklan
Disaat pengiklan tidak paham dengan istilah-istilah penting di Facebook Ads, maka bisa menyebabkan salah langkah, iklan jadi tidak efektif, dan budget jadi terbuang sia-sia.
Mengenal Apa itu Facebook Ads
Bagi yang sudah lama bergelut di dunia bisnis online dan pemasaran digital, pasti sudah tidak asing dengan Facebook Ads.
Facebook Ads adalah layanan iklan berbayar yang memungkinkan pengiklan untuk pasang iklan di Facebook dan Instagram. Tentu ada berbagai manfaat yang ditawarkan Facebook Ads.
Dari sekian banyak strategi digital marketing, FB Ads jadi salah satu strategi yang dianggap punya efektivitas yang tinggi, baik itu untuk meningkatkan brand awareness maupun penjualan.
Nah, kalau kamu tertarik untuk beriklan dengan Facebook Ads, langkah pertama yaitu mulailah memahami istilah penting dalam Facebook Ads.
Istilah-Istilah dalam Facebook AdsÂ
1. Ad
Ad adalah materi iklan yang dibuat oleh pengguna di Facebook Ads. Ad bisa berupa gambar, video, teks, atau kombinasi dari ketiganya.
Selain itu, ad juga bisa berisi headline, deskripsi, tautan, tombol CTA, dan elemen lainnya yang menarik perhatian audiens.
2. Ad Account
Ad account adalah akun berbayar yang dipakai untuk mengelola dan menjalankan iklan di platform Meta (Facebook, Instagram, Messeger, dan Audience Network).
Di dalam ad account terdapat seluruh aset periklanan, termasuk campaign, ad set, dan ad atau materi iklan yang dibuat oleh pengiklan.
3. Ad Campaign
Level tertinggi dalam struktur iklan yang menentukan tujuan utama atau objektif kampanye pemasaran. Di dalam Ad Campaign yang sama terdapat seluruh Ad Set dan Ad yang dibuat pengiklan.
4. Ad Set
Sekumpulan ad atau materi iklan dengan peraturan yang sama. Di dalam ad set, pengiklan bisa menentukan target audiens, anggaran, jadwal, penempatan, hingga tujuan iklan.
5. Ad Set Budget
Ad set budget adalah pengaturan anggaran untuk setiap ad set atau kumpulan iklan di Facebook Ads. Dengan Ad Set Budget, pengiklan bisa mengontrol alokasi anggaran iklan yang lebih spesifik.
6. Ad Fatigue
Kondisi ketika audiens merasa bosan, lelah, dan hilang ketertarikan dengan iklan yang seringkali muncul di layar mereka.
Ad Fatigue ditandai dengan turunnya CTR (click-through rate), turunnya engagement rate, turunnya ROI (Return of Investment), dan beberapa dampak negatif lainnya.
7. Ad Auction
Proses lelang iklan yang dilakukan secara otomatis oleh platform periklanan Facebook Ads untuk menentukan iklan mana yang akan ditampilkan di halaman pencarian.
8. Ad Types
Ad Types adalah istilah yang menggambarkan berbagai jenis format iklan yang bisa dipakai untuk menarik atau menjangkau target audiens.
9. Ad Relevance Diagnostic
Alat yang membantu pengiklan Facebook Ads untuk mengetahui relevance score atau seberapa relevan iklannya dengan target audiens melalui tiga metrik utama, yaitu kualitas iklan, tingkat konversi yang diharapkan, dan tingkat keterlibatan.
10. Add to Cart (ATC)
Arti add di FB adalah menambahkan orang ke akun iklan. Adapun Add to Cart (ATC) yaitu data jumlah audiens yang menambahkan produk ke keranjang belanja setelah melihat iklan.
11. Add to Wishlist (ATW)
Data yang menunjukkan jumlah audiens yang menambahkan produk ke daftar keinginan mereka tetapi belum memutuskan untuk membelinya.
Add to Wishlist ini bisa dipakai pengiklan sebagai strategi retargeting.
12. Amount Spent
Amount Spent adalah sebuah fitur di Meta Ads Manager yang menyediakan informasi total pengeluaran saat menjalankan iklan dalam satu periode.
13. Audience
Sekumpulan pengguna platform Meta (Facebook dan Instagram) yang menjadi sasaran atau target iklan Facebook Ads.
14. A/B Testing
A/B Testing adalah metode percobaan dengan membandingkan dua atau lebih versi iklan FB Ads untuk mengetahui versi mana yang paling efektif.
Metode ini juga bisa dengan melakukan kombinasi beberapa versi dari gambar, copywriting, target audiens, atau placements atau penempatan iklan.
15. Aggregated Event Measurement
Sistem Facebook Ads yang memungkinkan pelacakan hingga 8 event konversi dari pengguna iOS 14+ yang memiliki untuk tidak membagikan data mereka.
Dengan fitur ini, pengiklan tetap bisa mengukur performa iklannya.
16. Ads Manager
Ads manager adalah dashboard untuk mengelola iklan berbayar di Facebook Ads dan Instagram Ads yang berisi seluruh campaign, ad set, hingga ad.
17. Bottom of Funnel (BOFU)
Bottom of Funnel (BOFU) adalah tahapan akhir perjalanan calon pelanggan yang akhirnya memutuskan untuk melakukan pembelian produk atau layanan.
18. Brand Awareness
Brand awareness atau kesadaran merek adalah salah satu objektif kampanye di Facebook Ads yang mengukur seberapa baik audiens mengenali merek setelah terpapar oleh iklan.
19. Business Manager
Platform yang dipakai untuk mengelola seluruh aset bisnis, seperti Ad Account, Facebook Page, Pixel, dan izin akses tim di dalam satu tempat.
20. Budget
Budget dalam istilah Facebook Ads adalah anggaran atau batas pengeluaran yang dibutuhkan untuk membayar kampanye iklan di Facebook agar iklan bisa ditampilkan ke target audiens.
21. Bid
Proses lelang atau penawaran yang diberikan pengiklan mengenai jumlah biaya yang ingin dikeluarkan untuk untuk mendapatkan hasil tertentu, seperti klik, tayangan, atau konversi.
22. Bid Amount
Jumlah penawaran yang diajukan untuk menargetkan iklan Facebook Ads kepada target audiens tertentu. Bid Amount punya arti yang sama dengan istilah Bid.
23. Boost Post
Boost Post adalah fitur untuk mempromosikan postingan yang sudah ada di halaman pengiklan agar bisa menjangkau target audiens yang lebih luas di Facebook.
24. Campaign
Campaign atau kampanye adalah istilah di Facebook Ads untuk menyebut kumpulan ad set dan ad yang memiliki tujuan yang sama.
Di dalam campaign, pengiklan bisa menentukan nama, tujuan, dan batas anggaran iklan. Pengiklan juga bisa membuat banyak campaign untuk mempromosikan produk atau jasa yang berbeda.
25. CPO (Cost per Order)
CPO adalah metrik yang menunjukkan biaya rata-rata yang dikeluarkan untuk mendapatkan satu pesanan dari iklan. Metrik ini akan membantu pengiklan untuk mengukur efisiensi iklan dalam menghasilkan penjualan.
26. Click
Click dalam Facebook Ads adalah jumlah klik dari audiens yang melihat iklan. Click bisa diukur dalam bentuk link clicks, click through rate, dan click unique.
27. CPM (Cost per Mille)
Arti CPM di Facebook adalah biaya per seribu tayangan iklan yang dipakai untuk mengukur seberapa efisien iklan yang dijalankan dalam menjangkau audiens. Â
Istilah ini menunjukkan berapa banyak yang harus pengiklan bayar setiap kali iklan kamu ditampilkan kepada 1000 pengguna Facebook.
28. CPC (Cost per Click)
Selanjutnya CPC, istilah yang digunakan untuk menyebut cost per click atau biaya per klik iklan kamu. Istilah ini menunjukkan berapa banyak yang harus kamu bayar setiap kali seseorang mengklik iklan kamu.
CPC berguna untuk mengukur seberapa efektif iklan kamu dalam mengarahkan trafik ke website atau halaman tujuan kamu.
29. CTR (Click-Through Rate)
Click-through rate atau rasio klik iklan adalah istilah yang menunjukkan persentase audiens yang melihat iklan kamu dan mengkliknya.
Metrik CTR ini berguna untuk mengukur seberapa menarik iklan bagi audiens.
30. Custom Audience
Custom Audience adalah istilah untuk menyebut audiens khusus yang akan kamu buat berdasarkan data pelanggan atau pengunjung website kamu.
Dengan Custom Audience, kamu bisa menargetkan ulang orang-orang yang sudah pernah berinteraksi dengan bisnis kamu sebelumnya.
31. Carousel Ads
Carousel Ads merupakan salah satu format iklan Facebook Ads yang memungkinkan pengiklan untuk menampilkan beberapa gambar atau video dalam satu tayangan iklan.
32. Collection Ads
Collection Ads adalah jenis iklan Facebook Ads yang interaktif sehingga memungkinkan audiens untuk beralih dari penemuan iklan ke halaman pembelian secara mulus.
33. CTA (Call to Action)
Istilah yang menggambarkan ajakan atau arahan kepada audiens untuk melakukan tindakan berikutnya setelah melihat iklan. Call to action bisa dalam bentuk tombol, gambar, ucapan, atau tulisan.
Contoh CTA yaitu, “Beli Sekarang”, “Daftar Sekarang”, dan lain-lain.
34. CPA (Cost per Action)
CPA (biaya per tindakan) merupakan biaya yang dikeluarkan pengiklan untuk setoap tindakan yang dilakukan oleh audiens setelah melihat iklan Facebook Ads.
35. Cost Cap
Merupakan strategi penawaran yang dikenal juga dengan bidding batas biaya untuk menetapkan batas biaya rata-rata per aksi atau tindakan dalam iklan Facebook Ads.
36. Catalogue Sales
Jenis campaign di Facebook Ads yang dipakai untuk menampilkan dan mempromosikan produk dari katalog secara otomatis.
Iklan ini sering digunakan dalam Dynamic Ads untuk menargetkan pengguna berdasarkan minat atau aktivitas mereka di website.
37. CPP (Cost per Purchase)
Cost per Purchase (biaya per pembelian) adalah metrik yang dipakai untuk menentukan keberhasilan iklan karena menunjukkan biaya yang dikeluarkan pengiklan untuk memperoleh satu pelanggan yang melakukan pembelian.
38. Cross-Sell (XS)
Strategi penjualan untuk menawarkan produk atau layanan tambahan ke pelanggan yang sudah membeli produk utama agar pengiklan bisa meningkatkan nilai transaksi serta kepuasan pelanggan.
Cross-selling tidak hanya bisa diterapkan di Facebook Ads saja, tapi juga bisa di e-commerce hingga toko fisik atau offline store.
39. CLTV/LTV (Customer Lifetime Value)
Perkiraan total pendapatan yang bisa diperoleh dari seorang pelanggan selama mereka menggunakan produk atau layananmu.
Metrik ini membantu menentukan budget iklan yang optimal agar biaya akuisisi pelanggan (CAC) tetap lebih rendah dari nilai yang mereka hasilkan.
40. Conversion
Merupakan jumlah tindakan yang sesuai dengan objektif kampanye Facebook Ads, seperti pembelian, unduh aplikasi, berlangganan, dan lain-lain.
Conversion ini juga menjadi metrik penting yang ada di marketing funnel.
41. Conversion Rate
Conversion Rate (CVR) atau rasio konversi adalah persentase audiens yang melakukan tindakan konversi setelah melihat iklan Facebook yang ditayangkan. Fungsi metrik ini yaitu untuk mengukur efektivitas kampanye iklan.
42. Dynamic Ads
Dynamic Ads adalah salah satu format iklan Facebook yang secara otomatis bisa menampilkan produk yang paling relevan dari katalog produk pengiklan kepada pelanggan sesuai dengan kebiasaan dan ketertarikan.
43. Dark Post
Dalam istilah Facebook, dark post merupakan iklan yang tidak muncul di timeline halaman Facebook atau Instagram, namun hanya ditampilkan kepada audiens yang ditargetkan.
Ini memungkinkan pengiklan untuk membuat iklan yang sangat spesifik tanpa membanjiri pengikut mereka dengan konten iklan yang berlebihan.
43. Demographic
Data mengenai karakteristik audiens, seperti usia, gender, lokasi, pendidikan, pekerjaan, status hubungan, dan lainnya.
Data ini bisa membantu pengiklan menargetkan iklan ke kelompok yang paling relevan dengan produk atau layanan mereka
44. Daily Budget
Jumlah maksimum anggaran harian yang digunakan untuk menjalankan iklan di Facebook Ads yang diatur oleh pengiklan.
45. Event Tracker
Kode di bawah pixel yang disertakan di website untuk mendeteksi suatu “aktivitas”, seperti ATC (add to cart), view page, dan lain-lain.
46. Engagement
Jumlah interaksi antara audiens dengan konten iklan yang ditampilkan, berupa like, komentar, share atau membagikan, save, video views, dan lain sebagainya.
Engagement ini bisa mencerminkan seberapa relevan dan menarik iklan yang ditampilkan di mata target audiens.
47. Facebook Business Manager
Facebook Business Manager adalah alat yang berfungsi sebagai pengelola seluruh aktivitas yang berkaitan dengan pemasaran, Facebook Ads, dan segala jenis iklan Facebook Ads.
Jadi sebelum mulai membuat strategi iklan FB Ads, pastikan kamu sudah membuat akun Facebook Business Manager terlebih dahulu.
48. Facebook Business Suite
Dikenal juga dengan Meta Business Suite, adalah platform gratis yang memungkinkan pengiklan untuk mengelola seluruh aktivitas yang ada di Facebook dan Instagram di satu tempat saja.
49. Facebook Fanpage
Merupakan halaman bisnis khusus di Facebook yang berisi informasi terkait bisnis, produk, hingga jasa dan dapat dipakai untuk beriklan melalui Facebook Ads.
50. Facebook Pixel
Facebook Pixel adalah pada Facebook Ads istilah untuk menyebut kode JavaScript yang terletak di website atau halaman tujuan kamu untuk melacak aktivitas pengunjung setelah mereka mengklik iklan kamu di Facebook.Â
Dengan Facebook Pixel, kamu bisa mengukur konversi, membuat Custom Audience, dan mengoptimalkan iklan kamu.
51. Interest
Interest punya arti minat atau ketertarikan. Istilah ini biasa dipakai sebagai salah satu faktor penentu target audiens untuk iklan Facebook Ads.
52. Impression
Metrik untuk mengukur jumlah total iklan kamu tampil di layar target audiens. Impression dihitung setiap kali iklan dilihat oleh audiens.
53. Landing Page (LP)
Landing page di istilah Facebook Ads artinya halaman tujuan yang bisa pengiklan pilih saat membuat iklan. Tautan landing page ini bisa ditempatkan di call to action (CTA).
Secara definisi umumnya, landing page adalah halaman website yang mandiri dan dirancang khusus untuk kampanye pemasaran dengan satu tujuan tertentu.
54. Leads
Di istilah-istilah dalam Facebook Ads, leads berarti calon pelanggan yang tertarik dengan produk atau jasa yang ditawarkan. Data leads ini didapatkan lewat formulir yang diisi oleh audiens ketika mereka klik iklan Facebook Ads.
55. Lookalike Audience
Lookalike Audience adalah istilah dalam Facebook Ads untuk menyebut audiens mirip yang Facebook buat berdasarkan sumber audiens yang sudah ada, seperti Custom Audience atau fans halaman Facebook kamu.
Dengan Lookalike Audience, kamu bisa menjangkau orang-orang baru yang memiliki karakteristik atau minat yang serupa dengan audiens sumber kamu.
56. Lifetime Budget
Total anggaran yang ditetapkan untuk satu kampanye pemasaran atau satu ad set selama periode waktu tertentu.
Dengan pengaturan lifetime budget, Facebook Ads akan secara otomatis mengatur pengeluaran harian agar iklan berjalan dengan optimal hingga budgetnya habis.
57. Lowest Cost
Lowest cost adalah istilah untuk salah satu tipe strategi bidding default dari Facebook, yang menunjukkan strategi penawaran biaya terendah untuk iklan Facebook Ads.
58. Primary Text
Kolom untuk teks utama atau caption yang menjelaskan produk, brand, atau layanan yang ditawarkan di dalam iklan Facebook, namun tidak wajib atau opsional diisi.
59. Placement
Placement adalah istilah pada Facebook Ads untuk menyebut lokasi iklan akan tampil di Facebook atau platform lainnya seperti Instagram atau Messenger.Â
Beberapa placement yang bisa dipilih di Facebook Ads, seperti news feed, stories, marketplace, video feeds, right column, audience network, dan lainnya.
60. Retargeting
Istilah yang menggambarkan strategi untuk menargetkan ulang audiens yang sudah pernah melihat atau mengklik iklan sebelumnya tetapi belum melakukan konversi.
61. Relevance Score
Relevance score dalam Facebook Ads adalah istilah untuk menyebut skor dari Facebook untuk setiap ad berdasarkan seberapa relevan ad tersebut dengan audiens yang telah kamu targetkan.
Skor berkisar dari 1 sebagai skor terkecil hingga 10 sebagai skor tertinggi. Skor ini akan berpengaruh kepada biaya dan frekuensi tayangan iklan.
62. ROAS (Return on Ad Spend)
ROAS merupakan metrik yang dipakai untuk mengukur efektivitas biaya iklan yang dikeluarkan.
Dengan metrik ini, pengiklan bisa tahu apakah strategi yang dilakukan sudah memberikan pengaruh kepada pendapatan atau tujuan kampanye atau sebaliknya.
63. Reach
Metrik di Facebook Ads untuk mengukur jumlah audiens yang melihat tayangan iklan. Reach juga menunjukkan seberapa banyak orang yang telah dijangkau oleh kampanye pemasaran.
64. MP (Marketplace Facebook)
Arti MP di Facebook Ads adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk berjualan dan membeli barang secara online lewat aplikasi Facebook.
65. Traffic
Traffic pada istilah di Facebook Ads adalah jumlah kunjungan atau audiens yang diarahkan ke situs website atau aplikasi melalui iklan Facebook Ads yang mereka klik.
Solusi Praktis untuk Iklan FB Ads yang Lebih Efektif
Dari berbagai istilah di atas, mungkin ada beberapa istilah Facebook Ads yang sudah awam bagi kamu, namun juga tidak sedikit yang masih asing, apalagi bagi pengiklan pemula.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, istilah-istilah Facebook Ads itu punya dampak yang krusial bagi kesuksesan kampanye iklan.
Kalau kamu salah mengartikan salah satu istilah saja, kamu bisa keliru dan masuk ke langkah beriklan yang kurang tepat sasaran.
Bukan hanya memahami istilah FB Ads saja, bagi pengiklan pemula akan ada berbagai hambatan lainnya yang kerap dihadapi saat set up iklan, mulai dari akun iklan yang sering kena limit, set budget ternyata kurang optimal, sampai kesulitan optimasi campaign yang efektif.
Nah, kalau kamu juga rasakan kendalanya, Everpro bisa jadi layanan andalan kamu!
Sebagai platform aggregator, Everpro akan bantu kamu ngiklan jadi lebih lancar dengan sewa akun Whitelist Facebook Ads. Dengan akun ini, kamu bisa menikmati performa iklan yang lebih stabil, jangkauan lebih luas, serta minim risiko akun kena banned.
Selain itu, Facebook Ads Whitelisted Account di Everpro juga menyediakan dashboard analitik, optimasi campaign, dan support khusus biar iklanmu makin gacor.
Udah 1000+ orang pebisnis online hingga internet marketers yang pakai FB Ads Whitelisted Everpro untuk running iklan produk dan layananya.
Bulan ini juga lagi banyak promo dari Everpro. Kamu bisa dapat diskon sampai dengan 30% untuk berlangganan FB Ads Whitelisted di bulan Ramadan.
Kalau mau gratis management fee 0%, kamu bisa pakai promo khusus pengguna baru. Selain itu, juga ada cashback saldo iklan 1% + gratis Everpro Chat, lho!
Semua promo ini bisa kamu pakai sampai 31 Maret 2025 ini aja. Jadi tunggu apa lagi? Jangan sampai ketinggalan, yuk daftar dan berlangganan FB Ads Whitelist di Everpro sekarang juga!
