Jenis Jenis Iklan Berdasarkan Media dan Isinya

Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat dan kompetitif, iklan telah lama menjadi solusi bagi pelaku usaha untuk mempromosikan produk maupun jasa mereka kepada target pasar. 

Bahkan sebelum bisnis online ada, iklan juga selalu dipakai sebagai alat pemasaran oleh bisnis konvensional dengan tujuan pemasaran yang berbeda-beda. 

Semakin berkembangnya bisnis, iklan juga makin banyak jenisnya terutama karena besarnya peran media sosial. Misalnya, Facebook Ads yang saat ini dijadikan strategi pemasaran ampuh oleh banyak pebisnis. 

Apalagi, strategi promosi dengan FB Ads juga sangat terjamin keberhasilannya ketika pebisnis menggunakan akun Whitelist Facebook Ads yang juga tersedia di Everpro. 

Selain FB Ads, bagi pebisnis yang berencana untuk beriklan, maka penting untuk tahu jenis-jenis iklan lainnya supaya tujuan promosi bisa tercapai dengan maksimal.

Definisi Iklan

Iklan adalah segala bentuk pesan persuasif yang mempromosikan produk atau jasa di suatu media dengan tujuan mengajak dan mendorong audiens agar melakukan tindakan tertentu. 

Tindakan yang diharapkan sangat beragam, mulai dari membeli produk, menggunakan jasa, mendaftar atau berlangganan, dan banyak lagi. 

Selain mendorong audiens melakukan suatu tindakan, iklan juga berfungsi untuk memperluas kesadaran merek. Sehingga, semakin banyak orang yang kenal dengan bisnis tersebut. 

Jenis Jenis Iklan Berdasarkan Media dan Isinya

Media penayangan iklan sangatlah beragam, dan penting bagi pengiklan atau pelaku usaha untuk memilih media iklan yang sesuai dengan jenis bisnis dan tujuan promosinya. 

Iklan Berdasarkan Media Tradisional

1. Iklan Cetak

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Iklan cetak termasuk iklan tradisional yang paling lama digunakan dengan memanfaatkan media fisik seperti koran, majalah, spanduk, brosur, dan lembar katalog produk. 

Keunggulan iklan cetak adalah memberikan informasi yang lebih mendalam dan terperinci. Selain itu, jangkauan audiens iklan cetak juga bisa lebih spesifik seperti audiens lokal. 

2. Iklan Televisi

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Berbeda dengan iklan cetak yang memiliki bukti fisik, iklan televisi termasuk jenis iklan elektronik dengan unsur gambar, gerak, teks, hingga suara pada iklannya. 

Kelebihan dari iklan televisi yaitu lebih bisa menarik perhatian audiens dengan gabungan elemen di atas. Iklan di televisi juga pastinya menjangkau audiens yang sangat luas. 

Biasanya, iklan televisi bisa tayang di sela-sela program televisi ataupun sebagai sponsor program acara. Namun, biaya iklan televisi cenderung lebih mahal dengan durasi yang singkat.

3. Iklan Radio

Kamu pernah mendengarkan radio? Radio juga termasuk media iklan yang sudah lama dengan contoh yaitu promosi produk, jasa, hingga layanan masyarakat di sela program acara. 

Promosi di radio ini memanfaatkan siaran suara untuk menyampaikan iklan kepada pendengar. Tentu saja tidak ada gambar atau teks yang bisa diberikan kepada audiesn untuk iklan radio.  

4. Iklan Luar Ruang (Out-of-Home/OOH)

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Iklan luar rumah (OOH) merupakan media pemasaaran yang ditempatkan di ruang-ruang publik sehingga dilihat oleh audiens saat mereka diluar rumah. 

Contoh media iklan luar ruangan ini yaitu papan reklame (billboard), baliho, halte bus, transportasi umum, hingga iklan-iklan digital di pusat kota. 

Jenis media ini cocok untuk bisnis yang ingin meningkatkan brand awareness karena iklan yang ditayangkan di ruang terbuka bisa dilihat banyak orang baik pejalan kaki maupun pengendara.

Jenis Iklan Digital

1. Iklan Display

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Iklan display adalah jenis iklan digital menggunakan media seperti banner yang ditempatkan di bagian tengah, atas, ataupun samping konten halaman situs web atau aplikasi. 

Elemen visual yang menarik menjadi salah satu keunggulan iklan display. Karena iklan ini akan menarik perhatian audiens dan menciptakan brand awareness yang luas melalui gabungan gambar, teks, dan bahkan video-video kreatif. 

2. Iklan Video 

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Lebih spesifik, iklan video merupakan jenis konten video promosi yang menggunakan YouTube Ads, Instagram, Facebook dan situs web lainnya. 

Keunggulan iklan dengan media digital jenis video ini yaitu bisa menyampaikan pesan yang kuat dan emosional karena perpaduan elemen visual dan audionya. 

Biasanya, iklan ini akan tampil dalam bentuk pre-roll (diputar sebelum konten video utama), mid-roll (diputar di tengah konten), atau post-roll (diputar setelah konten).

3. Iklan Media Sosial  

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Kamu pasti sudah tidak asing dengan jenis iklan yang satu ini. Seperti namanya, iklan ini tayang di media sosial seperti Instagram, Facebook, TikTok, YouTube, X, dan banyak lagi. 

Tayangan iklan media sosial bisa berupa gambar, teks, video, maupun kombinasi dari ketiganya. Selain itu, ramainya pengguna media sosial menjadi salah satu keunggulan beriklan disini. 

Media sosial memungkinkan bisnis kamu untuk menargetkan audiens yang lebih spesifik, misalnya berdasarkan demografi, minat, hingga perilaku online mereka. 

4. Iklan Native 

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Selanjutnya, juga ada iklan native yaitu iklan digital yang menyesuaikan tampilan situs atau aplikasi, sehingga terlihat seperti konten asli dari situs tersebut. 

Iklan digital yang satu ini dibuat agar tidak menganggu pengalaman audiens ketika menjelajahi media iklan. Karena iklan tersebut akan terlihat baik di samping konten yang ada. 

Contoh iklan native yaitu seperti konten iklan berupa gambar, video, ataupun teks dengan label “Sponsored”, “Ads”, atau “promoted content”. 

5. PPC (Pay-Per-Click) 

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Jenis iklan digital lainnya yaitu PPC (Pay-Per-Clik), yang merupakan iklan berbayar untuk setiap kali tayangan promosi diklik oleh pengguna. 

Biasanya, iklan ini menggunakan media Google Ads, media sosial, atau situs web. Meskipun berbayar, namun pengiklan bisa mengatur anggaran beriklan dan menyesuaikan penawaran. 

Contoh iklan PPC yang paling banyak diterapkan yaitu Facebook Ads. Selain karena bisa menargetkan audiens yang spesifik, FB Ads juga potensial menaikkan angka penjualan. 

Jika kamu ingin menjalankan Facebook Ads yang efektif, kamu bisa menggunakan layanan Facebook Ads Account Whitelisted di Everpro yang pastinya aman dan terjamin.

Jenis Iklan Pencarian (Search Ads)

1. Search Engine Marketing (SEM) 

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Search Engine Marketing (SEM) adalah jenis iklan berbayar yang muncul di halaman hasil pencarian mesin pencari, seperti Google, Bing, Microsoft Edge, dan lain-lain. 

Isi konten promosi SEM ini kurang lebih sama dengan iklan lainnya. Hanya saja, pengiklan membayar untuk menampilkan iklan mereka di posisi teratas atau terbawah hasil pencarian. 

Dengan memasang kata kunci tertentu, jenis iklan ini memiliki keunggulan yaitu efektif untuk meningkatkan visibilitas website dan menjangkau target audiens yang spesifik. 

2. Google Shopping Ads 

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Jika kamu menjalankan bisnis di e-commerce, maka jenis iklan Google Shopping Ads cocok dipakai. Google Shopping Ads yaitu iklan khusus untuk produk yang muncul di bagian atas atau sampil hasil pencarian di Google. 

Biasanya, konten iklan ini lebih lengkap dengan gabungan gambar, harga, serta informasi singkat tentang produk sehingga lebih menarik secara visual.

Selain itu, sama seperti Search Engine Marketing, pengiklan cukup membayar iklan ketika audiens mengklik iklan tersebut. 

Jenis Iklan Berbasis Influencer

1. Endorsement

jenis-jenis iklan
Sumber: google.com/bersosial

Endorsement adalah bentuk kerja sama pebisnis dengan influencer atau KOL untuk mempromosikan produk atau layanan melalui konten yang ditayangkan di platform mereka. 

Endorsement biasanya menggunakan media sosial Instagram, TikTok, X, hingga Facebook dengan isi konten review, rekomendasi, atau testimoni positif terkait produk atau jasa. 

2. Affiliate Marketing

Affiliate marketing adalah jenis strategi pemasaran yang melibatkan influencer dalam bentuk kerja sama yang berbasis komisi. Jadi, influencer akan mempromosikan produk atau layanan tertentu dan menyertakan tautan afiliasi unik di konten mereka. 

Setiap kali pengikut mereka melakukan pembelian melalui link tersebut, influencer akan mendapatkan komisi dari penjualan. Tentu ini akan menguntungkan brand dan influencer.

Jenis Iklan Email (Email Marketing)

Jenis iklan digital tidak hanya memanfaatkan media sosial saja, namun juga email yang biasa disebut sebagai strategi email marketing. 

Email marketing ini memanfaatkan alamat email sebagai media promosi langsung antara pelanggan atau calon pelanggan dengan pebisnis. 

Kelebihan iklan jenis ini adalah kemampuannya untuk menargetkan audiens yang spesifik dan menunjukkan ketertarikan dengan produk atau layanan. Sehingga peluang konversi juga tinggi. 

Jenis Iklan Programmatic

Semakin berkembangnya teknologi, kini muncul jenis iklan programmatic. Iklan programmatic adalah jenis iklan digital menggunakan artificial intelligence (AI) dan machine learning

Jadi, pembuatan konten iklan ini dilakukan secara otomatis dan real-time tanpa campur tangan manusia langsung dengan salah satu keunggulannya menjangkau audiens spesifik.

Jenis Iklan Audio Streaming

Pernah mendengarkan konten audio di platform streaming seperti Spotify, Apple Music, atau aplikasi podcast lainnya? Nah, disanalah kamu akan menemukan jenis iklan audio streaming. 

Iklan audio streaming biasanya berbentuk klip audio singkat yang mempromosikan produk atau layanan. Tak jarang juga iklan ini menampilkan banner atau video di sela-sela streaming.

Penempatan iklan ini juga di beberapa titik, yaitu sebelum, saat, atau setelah pengguna memutarkan konten audio di platform pilihan mereka. 

Jenis Iklan Mobile

Iklan mobile atau mobile advertising adalah iklan yang muncul di perangkat seluler seperti smartphone atau tablet, berupa teks, banner, iklan video, dan lain sebagainya. 

Keuntungan iklan mobile adalah fleksibilitas format dan kemampuannya menargetkan audiens berdasarkan lokasi geografis, perilaku aplikasi, atau preferensi pengguna.

Demikianlah ulasan lengkap jenis-jenis iklan berdasarkan media dan isinya. Semoga dengan penjelasan di atas kamu bisa memilih jenis iklan yang tepat sebagai strategi promosi bisnismu.

Agar tujuan iklan bisa tercapai, kamu bahkan juga bisa menggunakan beberapa jenis iklan yang potensial saat ini, seperti Facebook Ads salah satunya. 

Menjalankan iklan di FB Ads juga sangat mudah terutama jika kamu menggunakan akun Facebook Ads Whitelist dengan fitur lengkap dan minim resiko diblokir. 

Nah, di Everpro kamu bisa mendapatkan Facebook Ads Whitelist ini dengan mudah. Cukup top up minimal Rp50 ribu secara otomatis tanpa perlu hubungi CS terlebih dahulu. 

Pastinya, akan banyak keuntungan lainnya yang kamu nikmati dari layanan ini. Tertarik? Segera berlangganan akun FB Ads Whitelist di Everpro sekarang juga!

Picture of Sania Majida
Sania Majida
Sania is a SEO Content Writer with experience in the technology, retail, and finance industries. Sania support businesses in increasing sales through the top funnel (brand awareness) by creating content for the right audience.
Share:
Everpro

Yuk, Dapatkan Promo dan Penawaran Istimewa dari Berbagai Layanan Everpro untuk Tingkatkan Bisnismu! 

Artikel Lainnya